Perkuat Ketahanan Pangan, Sumatraco Langgeng Makmur Dukung Program Garam Nasional

www.peristiwaRakyat.com.ǁSurabaya,13 November 2025-Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan nasional, PT Sumatraco Langgeng Makmur, perusahaan yang bergerak di bidang produksi dan pengolahan garam, menegaskan komitmennya untuk mendukung Program Garam Nasional yang dicanangkan pemerintah.

Berlokasi di Surabaya, Jawa Timur, pabrik pengolahan garam milik perusahaan ini telah menjadi salah satu sentra produksi garam industri dan konsumsi. Melalui penerapan teknologi modern, peningkatan kapasitas produksi, serta pemberdayaan petani garam lokal, PT Sumatraco Langgeng Makmur berupaya menghadirkan garam berkualitas tinggi dengan standar industri yang berkelanjutan.

Direktur Utama PT Sumatraco Langgeng Makmur, Nurhadi Wiyono, menyatakan bahwa pihaknya melihat sektor garam sebagai bagian penting dari rantai ketahanan pangan nasional.

“Garam bukan sekadar bahan tambahan dapur. Ia adalah komponen vital dalam industri. Dengan memperkuat produksi dalam negeri, kita tidak hanya mendukung petani garam lokal, tetapi juga mengamankan pasokan bahan baku strategis bagi industri nasional,” ujar Nurhadi

Nurhadi menambahkan, selama ini Indonesia masih menghadapi tantangan dalam pemenuhan kebutuhan garam industri, yang sebagian besar masih dipenuhi melalui impor. Karena itu, Sumatraco Langgeng Makmur bertekad untuk meningkatkan produktivitas garam rakyat melalui sinergi dengan koperasi, petani, dan lembaga penelitian.

Sebagai perusahaan yang berorientasi pada inovasi, Sumatraco Langgeng Makmur telah mengimplementasikan sistem refinery modern dengan teknologi evaporasi dan pengeringan bertekanan rendah. Teknologi ini tidak hanya meningkatkan kadar NaCl hingga di atas 98%, tetapi juga menekan penggunaan energi secara signifikan.

Selain itu, pabrik di Surabaya telah dilengkapi dengan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) dan sistem daur ulang air laut, sebagai bentuk komitmen terhadap prinsip green industry.

“Kami ingin memastikan bahwa pertumbuhan industri garam tidak merusak lingkungan. Semua proses produksi kami telah melalui standar audit lingkungan dan efisiensi energi,” tambah Nurhadi.

Dalam upaya memperkuat rantai pasok nasional, Sumatraco Langgeng Makmur juga menggandeng petani garam di Madura. Melalui program Kemitraan Garam Mandiri, perusahaan memberikan pelatihan, bantuan peralatan kristalisasi modern, serta pembelian hasil produksi dengan harga yang kompetitif.

Nurhadi menegaskan bahwa perusahaan tidak hanya berfokus pada produksi skala besar, tetapi juga pada pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir.

“Kami percaya, kekuatan industri garam nasional berawal dari kesejahteraan petani garam. Melalui kemitraan yang adil dan berkelanjutan, kami ingin membantu meningkatkan kualitas hidup mereka,” tuturnya.

Sebagai salah satu mitra strategis dalam program tersebut, Sumatraco Langgeng Makmur aktif mendukung peningkatan infrastruktur tambak, penyediaan bahan baku, serta standarisasi mutu garam industri.

“Kami terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan pusat dalam hal regulasi, riset, dan investasi. Dukungan industri swasta seperti kami diharapkan dapat mempercepat pencapaian target kemandirian garam nasional,” jelas Nurhadi.

Melalui langkah-langkah strategis tersebut, PT Sumatraco Langgeng Makmur menegaskan posisinya sebagai salah satu pelopor industri garam nasional yang berorientasi pada kemandirian, inovasi, dan keberlanjutan.